KAIRO - Demonstrasi yang akan digelar oleh rakyat Mesir pada 30
Juni mendatang, menimbulkan kekhawatiran sebagian warga mengenai suku
cadang BBM dan makanan, karena demo ini sejatinya akan digelar selama
seminggu penuh hingga Presiden Morsi lengser. Demi mengantisipasi hal
itu, warga mulai menyimpan suku cadang BBM dan makanan di rumah
masig-masing, karena diprediksi aktivitas kerja rakyat Mesir akan
terhenti selama seminggu itu.
Sejak kemarin, pom bensin
di seluruh wilayah Mesir mengalami antrian yang cukup panjang. Hal ini
juga kerap menimbulkan pertengkaran antar warga yang antri, karena
selain antrian panjang, saat ini di Mesir sedang musim panas.
Antrian
panjang di pom bensin tersebut menyebabkan mogok kerja angkutan umum di
Kairo dan provinsi-provinsi lainnya. Aminah Abdul Humaid, seorang ibu
rumah tangga mengatakan bahwa dirinya sengaja memborong kebutuhan rumah
agar dapat memberi makan keluarganya, karena takut toko sembako akan
tutup pada saat demo 30 Juni mendatang.
Dari pihak
pemerintah, Syarif Hadarah, Menteri Perminyakan mengatakan:
“Sesungguhnya antrian panjang di pom bensin, karena beredar isu dari
sebagian warga agar menyimpan persediaan minyak.” (aaswt/imm).
Sumber: Mosleminfo
0 komentar: